Kamis, 02 Mei 2013

FORGIVENESS (MEMAAFKAN)

Hellooo 3us world lovers!!!

Haaiiiy friends, ketemu lagiii... dah kangeen euuy ^_^ Kali inii aku mau bahas sesuatu yang rada serius hehe...tuuuuh lihat aja judulnya, "MEMAAFKAN" cieeeeh 3us mau jadi kayak pak Mario Teguh nii,
Mario Teguh
jadi motivator dengan konsep2 pemikiran sendiri hihihi. Yup!! tapi ituu juga salah satu impian-ku looh jadi motivator, lebih tepatnya siih jadi inspirator gituu. Dan impianku selalu bukan dalam skup kecil, tapi BESAR! Yup!! I'm definitely know that someday i'll be: THE MOST INSPIRING PEOPLE IN THE WORLD!!! Kayak bunda OPRAH WINFREY
Oprah Winfrey
yang menjadi salah satu idolaku. Suatu hari, lihat dan tunggu aja ya friends...aku bakal punya acara Talk Show sendiri daaan yang mengudara secara Internasional!! Hehe...(Hush jangan ketawa dooong! di amini bareng yuuuk!! --> AAMIIIN YAA ROBBAL AALAMIIN) ^_^ SSIIIP!!

Okaay sekarang kembali kee topik utama; Forgiveness ataau Memaafkan.
Kenapa kok tiba-tiba 3us bahas masalah ini? YUP!! Karena....aku suka dengan situasi dimana aku tahu aku perlu berjuang untuk bisa "Memaafkan"
Because...yeah, I have bad story about my past...tapi aku bersyukur bisa melalui semua itu dan dipilih Allah buat merasakan semua kepahitan itu di masa lalu. Why? B'coz...seperti kata Mr. Deddy Corbuzier (yang aku sendiri heran kenapa sekarang aku jadi demen ma ni orang...padahal dulu gaak sama sekali. Cz i realize that he has a genius brain...and suprisingly has a very beautiful hearth...nii baru aku tahu baru2 ini nii...makanya jadi kagum juga ma ni orang ^_^), ohiya me lupa He said:
Ketika seseorang menghina/menyakitimu lagi dan lagi. Anggap saja mereka seperti amplas. Anda mungkin akan terbaret dan terluka. Tapi ingatlah pada akhirnya anda akan menjadi mengkilap/berkilau dan mereka tak berguna lagi..

Uuuuuuugh I love that Quotes!!! It's really-really true!!! Because...I'm already proof it!! Tuuu beneer buangeet!! Cz it's happen to me.... when I decided to FORGIVE all of people whose hurted me...When I received my past... when I thankfull for all that happens to me...Quotes di atas bener-bener terjadi...!

Deddy Corbuzier


Meskii memang kadang-kadang luka itu teringat lagi dan lagi...tapii kita tetep harus berusaha buat ngembaliin hati kita ke posisi "Memaafkan" itu tadi... karenaa, kita gak bakalan bisa "Move On", gak bakalan bisa meraih impian dan cita-cita kalau masih terikat dengan kepahitan, dengan luka-luka kita. Memang berat rasanya memaafkan orang atau hal yang sangat melukai kita. Tapi kita harus, HARUS berjuang, berusaha untuk bisa "Memaafkan"....karena kita pasti ingin hidup bahagia kan? Kalau ingin bisa hidup bahagia...kita harus "aware" untuk terus menjaga seluruh aspek diri kita (jiwa, raga, hati, pikiran) selalu bersuasana positif. Karena hanya orang2 yang di seluruh dirinya berenergi positif-lah yang akan meraih kebahagiaan dengan mudah! daaan, bukan sembarang orang yang bisa melakukannya. Hanya orang2 kuat yang istimewa saja yang mampu melakukannya. Karena dengan kemampuan-nya memaaf-kan, dia akan mampu mengubah luka menjadi cahaya, dia akan mampu mengubah sakit menjadi bahagia, dan dengan begitu..dia akan menjadi orang sukses yang menginspirasi dunia...



Dalam hidupku tercatat ada 3 peristiwa yang membuat-ku berjuang untuk bisa menjadi Pemaaf. Dua hal paling awal, alhamdulillah sudah berhasil dan aku sudah menuai hadiah dari kesuksesanku memaafkan. Nah, yang rada berat adalah peristiwa pahit yang terakhir, yang ketiga. Meskipun sudah terlatih di peristiwa 1 dan 2, aku tetap masih saja ingat dan ingat lagi luka-luka yang ditorehkan oleh seseorang sebut saja dia Sharoon (hehe betulnya namanya gak sekeren ini sih). Tapii yaa demi menghormati dia kita sebut saja dia Sharoon yaa...wkwk...pasti ni kakak iparku yang namanya mbak Yasmin bakal ngakak guling-guling denger nama Sharoon yang kunisbahkan ke "the person".. Haiiy mbak Yasmiin...love you ^_^ (Mbak Yasmin is my sister in law, and one of my favorite person too...she's my best friend now... meski rada kayak macan kalau lagi semangat dan kalau lagi BT, meski rada ribet jalan pikirannya (hehe) tapi dia jujur, apa adanya, dan termasuk pembelajar sejati. Satu lagi, dia tulus..dan dia yang paling tahu+paham (selain suamiku tentunya) kisahku dengan orang yang bernama Sharoon ini karena dia juga 1 dari banyak orang yang jadi korbannya si Sharoon ini ^_^).



Sebetulnyaa aku rada males buat share tentang Sharoon ini di sini, karena aku gak mau blog-ku dinodai oleh tulisan-tulisan bernada negatif. Meski gituu aku pikir aku harus, karena selain aku harap bisa jadi cermin buat kalian teman2 3us World lovers yang juga memiliki pengalaman yang sama, aku jugaa butuh share karena...itu bisa jadi salah satu suplemen tambahan supaya aku bisa lebih mudah memaafkan dia..

Hmm....sebetulnya apa yang terjadi diantara aku dan dia tuh bukan hal besar loh...cumaa sekedar perbedaan sifat, karakter yang berbenturan...yaah sama ketika kalian bertemu dengan orang yang gak cocok, terus kalian ilfiil dan gak pengeen deh berlama2 di dekat orang itu, kalau bisa gak ketemu ya gak ketemu dah selamanya, that's all!! Tapiii yang bikin hal ini jadi besar adalah karena....aku tidak bisa lepas dari dia (karena ikatan tertentu yang aku gak perlu jelasin disini yaah ^_^), dan yang membuatku harus terus-terusan berhadapan dengan dia, menemui dia, daan harus terpaksa melindungi perasaan-nya yang rapuh, maka....lebih mending ketika ada orang yang saat disakiti dia bisa membela diri, atau setidaknya mengungkapkan bahwa dia tidak suka, tidak terima diperlakukan buruk, dan mengingatkan orang yang telah menyakitinya untuk tidak mengulangi hal yang sama...tapii dalam kasus-ku dengan si Sharoon ini, aku gak bisa melakukannya... karena dia terlalu rapuh, seperti keramik retak yang kalau di senggol sedikit saja dia akan hancur. Sedangkan kehancuran dia itu bukan hal yang aku inginkan sama sekali, meski selama ini dia mengira begitu.. dia dan suaminya mengira aku senang menertawai kepedihannya, kehancurannya...padahal sebaliknya, aku selalu mendoakan kebaikan hidupnya...

Itu terjadi ketika aku mencoba untuk mengungkapkan hal-hal yang kupikir perlu kusampaikan pada Sharoon ini, dengan tujuan supaya rasa ilfill - ku ke dia gak berkembang dan bisa berubah jadi rasa suka. Dengan tujuan agar bisa terbina hubungan yang lebih baik ke depannya dengan dia.. tapi lalu peristiwa pedih itu terjadi..

Dengan bahasa halus, dengan senyum tulus aku mengucapkan kata demi kata yang aku harap dia mengerti bahwa ada makna "cinta" dan perhatian dari usahaku "BERBICARA" padanya...tapii justru sebaliknya... niat baik-ku dia artikan sebagai bentuk penyerangan terhadap dirinya yang secara kasat mata sudah tertulis kata dan kalimat paten :

"AKU ADALAH SEMPURNA...TIDAK MUNGKIN SALAH, TIDAK MUNGKIN DIKRITIK, TIDAK MUNGKIN DISALAHKAN. KARENA SELAMA HIDUPKU AKU DITABURI DENGAN PEMBELAAN, PUJIAN, PENG-ISTIMEWAAN DARI ORANGTUA DAN SAUDARA-SAUDARAKU. KALAUPUN AKU HARUS DIKRITIK, DISALAHKAN, DITEGUR, YANG BERHAK MELAKUKANNYA HANYALAH ORANG-ORANG YANG MENURUTKU PANTAS DAN BUKAN ORANG-ORANG YANG MENURUTKU MASIH BERADA DI BAWAHKU DALAM SEGALA HAL"
Orang yang sombong..yah, mungkin itu yang ada di dalam benak kalian ketika membaca kalimat di atas yang menggambarkan tentang si Sharoon ini. Kalian tidak salah, bahkan benar-benar tepat! Tapi parahnya, dia adalah orang yang rapuh. Sombong tapi rapuh...lucu kan? ^_^

Lebih mending bila ia bersikap bersahaja, ini nggak sama sekali. Dari tatapan matanya, body language-nya, nada suaranya, kalimat2 yang ia pilih untuk dilontarkan, semuanya menggambarkan kalimat di atas. Sampai-sampai aku trauma kalau dengan suara si Sharoon ini yang sering membahana kalau aku harus berada di posisi menemuinya. Suara melengking, tinggi, dengan nada BOSSY, dan kalimat bak komandan dan jendral yang tidak boleh dilawan dan dibantah. Hal yang khas dari dirinya adalah ketika berbicara, selalu tentang DIRINYA. Setiap tema pembicaraan-nya selalu didominasi oleh topik : AKU SI HEBAT, PRESTASI-PRESTASIKU, KEBERUNTUNGAN-KEBERUNTUNGANKU, AKU SI SEMPURNA.

Daan kalian pasti tahu kan kalau berbicara dengan orang yang modelnya kayak gini?? : SOOO BORED!! sangat membosankan, dan seperti denger suara ngiungan lalat.

Yaah cukup lama aku berusaha untuk mengalah, menjadi orang yang lebih dewasa dari dia (meskipun usia dia 3 kali lebih tua dari-ku), memaklumi dirinya, menganggap dia anak kecil yang masih perlu banyak belajar tentang hidup dan bagaimana berinteraksi dengan manusia dan lingkungan...sampai sekarang, aku harus tetap  menjaga dan memelihara rasa 'MAKLUM' itu...karena sejak kejadian "HISTERIA"nya dia sampai guling2 di lantai, dan parahnya dibela ma suaminya yang feminin dan sentimentil plus not an objective wise person.. (hahaha, karena kalau orang wise (bijaksana) dan objektif pasti akan berusaha memahami permasalahan dari berbagai sisi. Berprasangka baik dalam menyelesaikan masalah, mengumpulkan data2 dan informasi2 yang lengkap, baru memutuskan melakukan tindakan apa. Ini enggak sama sekali huufffh capeek deeeh!).lengkaplah sudah keyakinanku kalau..."Ni orang masuk kategori berbahaya untuk didekati...untuk ditemui lama-lama, karena berbahaya untuk kesehatan jiwa dan raga orang-orang normal"

Ada hal yang membuatku mengkategorikan si Sharoon ini menjadi makhluk yang berbahaya untuk ditemui dan didekati, yaitu: DIA BISA MENGHALALKAN SEGALA CARA DEMI TERJAGANYA KALIMAT2 PATEN YANG KUTULIS DI ATAS!! --> Sereeem kan?!! bahkan dia bisa mencari kambing hitam demi menjaga dirinya agar tidak ketahuan lemah dan kurangnya. Bahkan juga dia bisa membolak-balik-kan makna dari benar dan salah. --> Kalau kata mbak Fini (kolegaku sesama psikolog) rada2 mirip Psikopat. Dia bisa dengan caranya mengubah situasi dari yang terdakwanya dia (Sharoon) menjadi orang lain.. --> Hiiii sereeem kwadrat kan ni orang?!! dan kayaknya suaminya dah jadi korbannya, cuma gak sadar ajah ...

Pernah sih suatu kali dia mendengarkan analisaku tentang dirinya....sambil berurai air mata, dan wajah tulus dia sepertinya mendengarkan dan menghargai kata-kataku. Aku pun bahagia, karena kukira kini dia mengerti aku, dan sebentar lagi kami akan lekas memiliki hubungan yang baik. Sampai pada sesi dimana aku menyarankan dia untuk menemui seseorang untuk bisa lebih melegakan hatinya. Dialah Prof Yusti, seorang psikolog senior, dosen favoritku, yang juga merupakan inspirator hidupku (tapi si Sharoon ini gak tau tentang bagaimana hubungan-ku dengan Prof Yusti, dia kira kami tidak punya hubungan spesial), maka jadilah dia menemui Prof Yusti untuk bisa lebih memantapkan hatinya yang saat itu sedang super galau sampai kayak orang stress. Daan luka itu tertoreh lagi.

Dengan kembali ke dirinya yang asli (super bossy, suara melengking tinggi, nada bak komandan, bodylanguage over PD) dia berbicara di depan banyak orang (waktu itu ada aku, suamiku, dan 3 orang yang lain (gak perlu kusebutin siapa ya)) seperti orang yang menemukan lagi kepercayaan dirinya:
"AKU UDAH KETEMU SAMA PROF YUSTI, DAN KAMU TAHU? SEMUA ANALISAMU ITU SALAH!!KATA PROF YUSTI AKU GAK BOLEH DENGERIN ORANG LAIN YANG MELABEL-KU NEGATIF. AKU HARUS PERCAYA MA DIRIKU SENDIRI. GAK PERLU DENGERIN KATA ORANG!"
WOOOW!! Bagai disambar gledek, rasanya sakiit sekali diperlakukan begitu. Jadi semua unek-unek-ku yang hampir seharian itu gak ada artinya. Dan dia hempaskan begitu saja? artinya usahaku untuk membuatnya menyadari ada hal2 yang dia lakukan yang tidak dia sadari membuatku  dan banyak korban lainnya tidak nyaman dan tersakiti itu bukan apa-apa lagi?!! SUPER SEKALI! Selanjutnya aku tahu bahwa Prof. Yusti yang beraliran humanis karena dia psikolog sosial pasti akan mengarahkan setiap kliennya untuk berfikir positif tentang dirinya sendiri. Itu betul dan sangat tepat! tapi dalam kasus si Sharoon ini Prof Yusti tidak tahu rentetan peristiwa dan kejadian yang membuat banyak orang menjadi korbannya si Sharoon ini memutuskan untuk tidak menyukainya, dan kalau perlu menjauh selama-lamanya dari dia. Gak mungkin kan si Sharoon ini menceritakan hal2 yang tidak disadarinya ada di dalam dirinya dan itu melukai banyak orang?

Yang paling parah lagi, ketika mbak Yasmin mau menjadi penengah antara aku dan si Sharoon ini, ternyata sifat2 buruk si Sharoon ini makin merajalela. Dia udah mental tuh mau dinasehatin kayak apapun, kalimat paten yang dah permanen nancep di dirinya sejak ia dilahirkan tetap berkuasa dan kasihannya kini membuatnya menjadi manusia paling tidak disukai orang ... Waktu itu si Sharoon berkata dengan sikap khasnya (super bossy, suara melengking tinggi, bodylanguage super PD):
Begini ya mbak, aku tahu siapa orang yang mbak maksud (aku maksudnya --> 3us). Aku sekarang gini aja mbak, terserah orang mau ngomong apa tentang aku. Aku dah gak mikirin lagi! Gini deh mbak, aku ini kan juga PSIKOLOG (lucu denger dia bilang ini, padahal dia cuma sarjana S1 psikologi, dan bukan psikolog...sangat lucu), aku juga tahu lah gimana caranya bersikap dan nanganin permasalahanku sendiri

STANDING APPLAUSE SAUDARA-SAUDARA BUAT KE OVER PD-AN SI SHAROON INI!! Hahahaha ^_^

Yaah, itulah kisahku dan si THE AMAZING WOMEN Sharoon ini. Saking aku pedulinya ma konsep BAL (Benar, Akurat, Lengkap) dalam menganalisis sesuatu, karena aku gak mau salah menilai atau menyimpulkan orang lain...aku sampai harus cari tahu loh tentang bagaimana si Sharoon ini di kehidupan sosialnya. TERNYATA OH TERNYATA...dari hasil risetku menemukan bahwa:

1. Ada 9 dari 10 orang yang pernah berhubungan dengannya (baik yang cuma kenal biasa, teman biasa, teman dekat sampai sahabat dan saudara2) merasakan hal yang sama seperti yang aku rasakan tentang hal2 buruk sifat+kepribadiannya. Dan mereka mengakui menjadi korban, yang sekarang di usia mereka yang lebih dewasa, mereka gak ada rasa kepengen lagi buat ketemuan ma si Sharoon ini. Intinya Sharoon ini adalah orang yang lebih baik dihindarin daripada bikin BT berkepanjangan

2. Ada beberapa orang yang tetap awet dan bertahan untuk berada di dekatnya dan tetap setia padanya. Tapii orang-orang tersebut punya karakter sama yaitu:
a. FOLLOWER : Tipe pengikut setia, yang mudah dimanfaatkan dan rela dijadikan budak
b. LOW SELF ESTEEM/THE INFERIOR PERSON : Punya kepercayan diri rendah, makanya dia mudah jadi follower
c. NEGATIF SELF CONCEPT : Punya konsep diri yang negatif tentang dirinya, gak kenal ma diri sendiri, gak punya karakter kuat makanya mudah jadi follower yang kepercayaan dirinya rendah
d. LONELYNESS : Orang-orang yang kesepian, dan gak punya siapa-siapa lagi selain Sharoon buat dijadiin temen
e. PLEGMATIS MELANKOLIS TYPE OF PERSONALITY : Orang-orang yang punya kepribadian plegmatis (juru damai) yang gak suka berkonflik, lebih baik ngalah daripada ribut, dan orang2 melankolis yang sentimentil dan mudah tersakiti perasaannya
f. NOT SPEND MUCH TIME WITH HER : Orang2 yang gak terlalu sering berhubungan dengan Sharoon yang kalau ketemu sebentar-sebentar ajah, kalau nginep di rumahnya cuma sehari-dua hari, pasti masih terbius dengan sifat2 permukaan-nya yang emang menjual (aku dan korban2 lain kan pada awalnya sama terpukau juga dengan chasing-an depannya dia.. ^_^)
g. BOYS: Para cowok2 yang gak bermasalah ma cewek yang childist, egois, dominan, bossy, yang penting chassing-nya  bagus..it's alright ^_*

Yaah, kalau anda2 ini termasuk dalam salah satu atau beberapa type orang kayak di atas, yaa kalian akan menjadi korban yang tidak sadar bahwa dirinya telah menjadi korban. Anda akan tetap berada di dekat Sharoon, tapi perasaan anda akan dipenuhi dengan konflik...karena tanpa sadar hati anda sedikit demi sedikit tergerus karena tersakiti...tanpa tahu apa penyebabnya...

Naah, hal terakhir yang mau aku sampaikan berkaitan dengan kisahku dan Sharoon ini (tunggu novel-nya terbit ya..someday aku akan buat kisah-ku dan Sharoon ini menjadi Novel Best Seller dunia!!)...qiqiqi ^_^

kembali pada: FORGIVENESS itu tadi...

Kalau aku membiarkan diriku terus menerus mengingat luka-ku, rasa BT-ku, kemarahanku ke dia...aku pikir aku gak akan menjadi 3us yang sekarang sedang menulis di blog ini. Dengan memaafkan (meskipun sering ingat2 lagi ke BT-an2-ku ke dia) banyak hal yang teraih...banyak impian yang tercapai...

dan BAHAGIA..itu mutlak bisa kita dapatkan dalam hidup ini.

COZ...MY ALLAH...OUR GOD...LOVES EVERYONE WHOSE WITH THEY DEEP HEARTH...FORGIVING EVERY HURTH...EVERY PAIN...AND LEARN MUCH FROM IT...CZ ALLAH...HAS A BEAUTIFUL PLAN FOR US WHO SUCCEES TO DO IT...TRUST IT!! ^_^



Peace, 3us

Tidak ada komentar:

Posting Komentar